Utama Penulisan Cara Menggunakan Prosa Puitis untuk Meningkatkan Tulisan Anda

Cara Menggunakan Prosa Puitis untuk Meningkatkan Tulisan Anda

Horoskop Anda Untuk Besok

Terkadang sebuah tulisan membutuhkan lebih dari sekadar bahasa biasa—Anda ingin itu mengambil bentuk yang lebih puitis. William Shakespeare adalah seorang ahli penulisan puitis, menyusun beberapa kalimat paling indah dalam sastra menggunakan pentameter iambik dengan struktur syair kosong untuk menulis drama seperti Macbeth dan Dukuh . F. Scott Fitzgerald juga menggunakan penggunaan perangkat puitis seperti oxymoron dan personifikasi saat menulis The Great Gatsby . Setelah Anda mengetahui cara memanfaatkan ekspresi puitis, Anda dapat menggunakan berbagai metode untuk menyempurnakan prosa Anda.



anggur merah bertubuh penuh untuk memasak

Langsung Ke Bagian To


James Patterson Mengajar Menulis James Patterson Mengajar Menulis

James mengajari Anda cara membuat karakter, menulis dialog, dan membuat pembaca membalik halaman.



Belajarlah lagi

7 Tips Menulis Lebih Puitis

Baik Anda mencoba mengubah esai menjadi bentuk seni yang lebih mengalir bebas atau memasukkan cerita pendek Anda dengan bahasa puitis, berikut adalah beberapa tip menulis untuk menulis lebih puitis:

  1. Tulis sederhana . Puisi tidak memiliki panjang seperti novel untuk memberikan ruang tanpa akhir untuk deskripsi, jadi mengompresi penggunaan bahasa Anda adalah faktor kunci dalam menulis prosa yang lebih puitis. Kalimat yang bertele-tele dengan kosa kata yang sulit akan membuat prosa puitis Anda berbelit-belit dan mengganggu ritmenya. Gaya penulisan puitis mungkin membutuhkan lebih banyak singkatan daripada prosa biasa. Belajarlah untuk mengatakan lebih banyak dengan lebih sedikit.
  2. Sertakan elemen puitis . Perangkat puitis bisa berguna saat mencoba melukis gambar yang lebih hidup. Gunakan metafora dan hiperbola untuk menciptakan citra yang lebih puitis dengan daya tahan di benak pembaca Anda. Aliterasi (pengulangan bunyi konsonan) dan asonansi (pengulangan bunyi vokal) memberikan prosa Anda kualitas puitis dengan menambahkan ritme atau irama pada kata-kata. Istirahat baris juga berguna, karena prosa Anda dapat mengambil gaya puitis dengan mengintegrasikan ruang puitis ke dalam bentuknya. Prosa dengan penampilan puisi membuat pembaca siap untuk sebuah karya sastra yang akan menjelajah di luar konvensi format biasa.
  3. Gunakan kata-kata konkret . Jadikan tulisan puisi Anda lebih nyata. Kata-kata yang dapat dengan mudah digambarkan oleh pembaca, seperti warna atau objek, bekerja dengan baik untuk langsung ke intinya, meninggalkan ruang untuk ekspresi puitis lebih lanjut. Kata-kata abstrak dapat menyebabkan kebingungan, atau memperkeruh citra tulisan, membuat pembaca keluar dari ritme dan mengabaikan kemungkinan kejelasan melalui detail sensorik.
  4. Komunikasikan tema . Menulis puisi lebih dari sekadar memilih topik dan menuliskan baris— sebuah tema mengungkapkan perasaan seorang penulis tentang tulisan juga. karya Shakespeare Macbeth bukan hanya tentang raja yang tidak aman dan istrinya yang ambisius, ini adalah drama yang mengungkapkan bahaya ambisi ketika ada kurangnya moralitas di baliknya. Jonathan Safran Foer yang berbasis di New York Sangat Keras dan Sangat Dekat mengeksplorasi kehilangan dan tragedi, tetapi buku ini dinarasikan melalui mata seorang anak laki-laki yang mengubah kesedihannya menjadi petualangan yang mendesak, menggambarkan pandangan dunianya yang unik. Sebuah tema melampaui materi pelajaran—ini menunjukkan efek yang dapat ditimbulkannya pada kehidupan mereka yang terlibat, menciptakan pengalaman yang lebih puitis secara emosional.
  5. Tulis puisi utuh . Cara untuk masuk ke dalam semangat menulis puisi adalah dengan benar-benar menulis puisi. Bereksperimenlah dengan beberapa jenis puisi yang berbeda — puisi itu tidak harus bagus (atau diperlihatkan kepada siapa pun), tetapi berlatih cara menulis puisi dapat membawa Anda ke pola pikir yang benar tentang ritme dan pilihan kata. Terutama jika Anda baru pertama kali menulis puisi, memperluas pengalaman Anda dengan menjelajah di luar zona nyaman Anda sendiri dengan menulis puisi dapat membantu Anda menjadi penulis yang lebih baik dalam jangka panjang. Itu bisa berupa soneta, pantun, atau memiliki skema sajak villanelle —atau bisa berupa haiku atau syair bebas dan tidak memiliki rima sama sekali—tetapi perlakukan itu seperti prompt menulis kreatif untuk mengasah kemampuan menulis puitis Anda.
  6. Hindari klise . Tidak ada yang membawa pembaca keluar dari kalimat yang baik seperti frase yang buruk. Terlalu sering menggunakan frase atau idiom yang familiar dapat membuat sebuah tulisan menjadi murah. Gunakan bahasa puitis Anda sendiri untuk membuat gambar unik untuk audiens Anda daripada mengandalkan frasa lama yang sama atau hal-hal biasa.
  7. Ikuti kelas menulis . Jika Anda membutuhkan bimbingan ekstra, kursus menulis dapat membantu. Lokakarya dan kelompok dapat membantu Anda masuk ke alur penulisan yang lebih puitis, dan menerima umpan balik tentang pekerjaan Anda dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan pengalaman Anda.

Ingin Belajar Lebih Banyak Tentang Menulis?

Menjadi penulis yang lebih baik dengan Keanggotaan Tahunan Masterclass. Dapatkan akses ke pelajaran video eksklusif yang diajarkan oleh master sastra, termasuk Billy Collins, Neil Gaiman, David Baldacci, Joyce Carol Oates, Dan Brown, Margaret Atwood, dan banyak lagi.

James Patterson Mengajar Menulis Aaron Sorkin Mengajar Penulisan Skenario Shonda Rhimes Mengajar Menulis untuk Televisi David Mamet Mengajar Menulis Drama

Kaloria Kaloria